Jangan terlalu banyak Mie Instant, kenapa?

Mie Instant, makanan cepat saji yang menjadi salah satu makanan favorite. Cepat saji, proses mudah, dan rasanya yang unik dan gurih menjadi salah satu penyebab makanan ini digemari. Mie instant tersaji dalam berbagai macam merek, namun umumnya memiliki kandungan yang sama, yaitu mengandung rendah kalori, serat dan protein, tinggi lemak, sodium, karbohidrat dan Mikronutrien serta bahan pengawet.

Dalam satu porsi mie instan mengandung:

  • 219 kalori yang mengandung 14% lemak, 73% karbohidrat, dan 13% protein
  • 3,3 gram total lemak
  • 40,02 gram karbohidrat
  • 7,22 gram protein
  • 46mg kolesterol
  • 378mg sodium
  • Vitamin A 1%
  • Kalsium 2%
  • Zat besi 13%

Mengkonsumsi Mie instant bukan merupakan bahawa, Jika pada porsi yang tidak berlebihan dan terlalu sering. Mie merupakan salah satu makanan dengan kandungan karbohidrat yang tinggi, sehingga konsumsi berlebih, terlebih lagi disertai dengan konsumsi nasi dapat meningkatkan resiko diabetes. Hal ini disebabkan kalori yang tinggi pada mie instant dapat memicu produksi insulin yang berlebih, sehingga merusak organ pankreas dan memicu penyakit diabetes melitus.

Kandungan Sodium tripolyphosphat (MSG), pengawet (natrium benzoat) dan pewarna (tartrazine yellow) pada MIe instant juga memiliki efek buruk bagi kesehatan, asupan natriu yang berlebih bagi tubuh dapat meningkatkan resiko hipertensi.

Konsusi mie instant tidak sepenuhnya buruk bagi kesehatan, namun mie instant memiliki beberapa kandungan yang berbahaya bagi tubuh, sehingga perlu dibatasi konsumsinya atau diimbangi dengan adanya penambahan bahan makanan yang mengandung gizi baik, seperti sayur mayur, protein dll, karena mie instant merupakan makanan dengan kandungan gizi yang tidak sempurna, sehingga diperlukan beberapa bahan makanan untuk melengkapi kandungan gizi bagi tubuh.

 

Ditulis oleh Rezky Zakiri
Sumber foto Google Search Images

Sumber lainnya:

Jurnal Terbaru