Statin merupakan golongan obat yang bekerja dengan menurunkan nilai kolesterol, terutama LDL (Low Density Lipoprotein). Selain itu obat ini juga dapat mencegah terjadinya kekakuan pada pembuluh darah yang dapat meningkatkan resiko penyakit jantung. Dengan manfaat tersebut, konsumsi statin-pun meningkat beriringan dengan meningkatnya laporan akan efek samping obat tersebut. Salah satunya yaitu hilang ingatan. Namun tahukah anda bahwa statin juga dapat menurunkan tingkat kanker payudara dan kematian pada seseorang.
Studi yang dilakukan oleh European Society of Cardiology menemukan bahwa wanita dengan kolesterol tinggi secara signifikan memiliki tingkat kanker payudara dan kematian yang lebih rendah karena adanya pengaruh statin.
Penelitian ini menunjukkan bahwa wanita dengan kolesterol tinggi memiliki resiko terkena kanker payudara 45% lebih rendah daripada wanita dengan kolesterol rendah. Jika sudah terkena kanker payudara, wanita dengan kolesterol tinggi memiliki resiko kematian 40% lebih rendah daripada wanita dengan kolesterol rendah. Angka tersebut didapat setelah melakukan penyesuaian faktor-faktor yang mempengaruhi angka kematian (usia, jenis kelamin, etnisitas dan 10 penyebab umum kematian di Inggris).
Pada dasarnya, setiap obat memiliki efek samping tersendiri jika dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang. Pada penelitian ini, diketahui bahwa statin dapat mengurangi resiko kanker payudara. Namun dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan hasil yang lebih valid.
Ditulis oleh Anggie Triana
Sumber foto: Google Image Search
Sumber lainnya:
- European Society of Cardiology. "Statins linked to lower rates of breast cancer and mortality." ScienceDaily, 29 August 2017.