Jaga Pernafasanmu

Teknik-teknik meredekan stres dengan cara alami sudah ditemukan oleh peneliti. Ilmu sains baru menunjukkan bahwa memperlambat dan memperdalam pernapasan Anda dapat memiliki efek positif pada tubuh dan pikiran. Latihan pernapasan - pokok dari kesadaran pikiran dan latihan-latihan yoga - telah ditunjukkan untuk membantu mengendalikan tekanan darah, meningkatkan denyut jantung, membuat arteri lebih lentur dan mengaktifkan sistem saraf parasimpatis, yang dapat menjadikan tubuh lebih tenang atau terhindar dari stres. Dr. Andrew Weil, seorang dokter dan pendiri pusat pengobatan integratif di universitas arizona, dan ahli lainnya percaya bahwa bernafas panjang memiliki aturan klinis.

Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk memulai latihan pernapasan:

Langkah 1: Duduklah dalam posisi yang cukup nyaman untuk mempertahankan beberapa menit pernafasan hidung alternatif (Duduk di kursi pun tidak jadi masalah). Ini adalah salah satu dari banyak latihan pernapasan yang terbukti memiliki beberapa manfaat kesehatan.

Langkah 2: Buat tanda  "10 menggantung" dengan tangan kanan Anda. Pegang jempol kanan di atas lubang hidung sebelah kanan untuk menutupnya. Tarik napas perlahan melalui lubang hidung sebelah kiri sampai paru-paru Anda melebar. Tahan selama empat detik.

Langkah 3: Lepaskan lubang hidung sebelah kanan dan pasang yang kiri dengan kelingking. Perlahan buang napas. Setelah Anda menghembuskan nafas sepenuhnya, tarik napas melalui lubang hidung sebelah kanan untuk mengulanginya di sisi lain. Lakukan sekitar empat putaran di setiap sisi - atau lebih jika Anda punya waktu. Banyak peneliti tidak bisa membayangkan bagaimana sesuatu yang begitu sederhana sebenarnya bisa berpengaruh pada fisiologi. Penelitian menunjukkan bahwa latihan pernapasan yang lambat meningkatkan kapasitas olahraga pada pasien dengan gagal jantung kronis.

Jadi, pernahkah Anda mencoba melakukan latihan pernapasan sendiri?

Ditulis oleh Clinique Suisse
Sumber foto dari GraphicStock.com

Sumber lainnya:
http://www.cliniquesuisse.co.id/

Jurnal Terbaru