Setiap wanita yang telah berumah tangga pastinya memimpikan untuk memiliki seorang anak. Pada saat masa kehamilan, setiap wanita akan melakukan yang terbaik untuk menjaga kesehatan bayi yang dikandungnya. Mulai dari mengubah gaya hidup hingga menjaga pola makan yang sehat agar nutrisi yang dibutuhkan terpenuhi dengan baik. Tak bisa dipungkiri, kedua faktor tersebut memang memegang peran penting dalam menentukan kondisi kesehatan sang anak nantinya.

Pada saat hamil, tak jarang dari wanita yang mengalami kenaikan berat badan, termasuk juga mereka yang sudah dari awal memiliki riwayat obesitas. Obesitas saat masa kehamilan dapat menyebabkan komplikasi masalah kesehatan, baik bagi sang ibu ataupun anaknya. Bagi mereka, mengubah gaya hidup serta pola makan yang sehat merupakan suatu hal yang wajib untuk dilakukan. Belum lama ini terdapat hasil studi yang menunjukkan bagaimana intervensi aktivitas fisik dan pola makan yang sehat pada wanita hamil dengan obesitas dapat memberikan efek yang positif terhadap kesehatan sang ibu dan anaknya tiga tahun setelah melahirkan.

Dalam studinya, peneliti melakukan analisa terhadap pengaruh intervensi perubahan gaya hidup serta pola makan pada wanita hamil dengan obesitas. Sebagian dari mereka diminta untuk menjalani olahraga rutin serta pola makan yang sehat selama masa kehamilan. Sedangkan sebagian lainnya menjadi kelompok kontrol, dimana mereka tidak melakukan perubahan apapun terhadap gaya hidupnya. Untuk melihat kondisi kesehatan ibu dan anak, pemeriksaan lanjutan dilakukan tiga satu setelah proses melahirkan.

Hasilnya, diketahui bahwa perubahan gaya hidup serta pola makan yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung sang anak. Anak yang lahir dari kelompok intervensi memiliki denyut jantung istirahat yang lebih rendah dari -5 bpm jika dibandingkan dengan anak dari kelompok kontrol. Denyut jantung istirahat yang lebih tinggi pada orang dewasa sering dikaitkan dengan risiko hipertensi dan disfungsi kardiovaskular. Sementara itu, ibu yang berasal dari kelompok intervensi diketahui tetap mempertahankan kebiasaan ‘baru’ mereka meskipun sudah melahirkan anaknya. Perbaikan pola makan serta peningkatan aktivitas fisik dapat membantu mereka dalam mengatasi obesitas.

Ditulis oleh Anggie Triana
Sumber foto: Google Search Images

Sumber lainnya:

• Dalrymple, K.V., et al (2020). Adiposity and cardiovascular outcomes in three-year-old children of participants in UPBEAT, an RCT of a complex intervention in pregnant women with obesity. Pediatric Obesity, DOI: 10.1111/ijpo.12725.
• Science Daily - Healthy diet and exercise during pregnancy could lead to healthier children (2020). https://www.sciencedaily.com/releases/2020/09/200911110804.htm, 15 September 2020.