Asupan flavonoid yang tinggi turunkan risiko Alzheimer

Penyakit Alzheimer termasuk ke dalam penyakit progresif dimana gejalanya terjadi secara perlahan-lahan. Penyakit Alzheimer ditandai dengan adanya penurunan daya ingat, kemampuan berpikir hingga terjadinya perubahan perilaku. Penyakit ini biasanya menyerang mereka dengan usia 65 tahun ke atas. Belum diketahui dengan pasti apa yang menjadi penyebab utama penyakit Alzheimer. Namun, para ahli percaya bahwa pola makan bisa menjadi salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko tersebut.

Dalam hasil studi yang dilakukan oleh Tufts University’s Human Nutrition Research Center, pola makan kaya akan flavonoid seperti buah berries, apel, dan teh diketahui berkaitan dengan penurunan risiko pengembangan Alzheimer. Hasil ini didapatkan setelah melakukan analisa pola makan terhadap 2.801 partisipan selama hampir 20 tahun. Untuk mengetahui kebiasan pola makan mereka, setiap partisipan diminta untuk mengisi kuesioner setiap 4 tahun sekali. Selain itu, peneliti juga mengumpulkan data mengenai riwayat kesehatan masing-masing peserta.

Hasilnya, diketahui bahwa dari 2.801 partisipan, 193 peserta mengalami ADRD (Alzheimer’s Disease and Related Dementias) sedangkan 158 peserta mengalami pembentukan penyakit Alzheimer. Jika dikaitkan dengan pola makan, mereka yang memiliki asupan flavonoid yang rendah berisiko mengalami pembentukan ADRD 2 hingga 4 kali lebih tinggi. Selain itu, rendahnya asupan flavonoid seperti buah apel, pir, dan teh juga berkaitan dengan risiko Alzheimer hingga 2 kali lebih tinggi. Hasil studi ini telah dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition baru-baru ini.

Flavonoid merupakan senyawa alami yang dapat ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, biji-bijian, serta teh. Merupakan salah satu jenis antioksidan,  flavonoid diketahui memiliki segudang manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Asupan flavonoid yang tinggi terbukti dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis penyakit seperti diabetes, hipertensi, hingga kanker. Oleh sebab itu, istilah ‘an apple a day’  bisa Anda terapkan untuk membantu menjaga kesehatan tubuh Anda.

 

Ditulis oleh Anggie Triana
Stock photos from

Sumber lainnya:

Jurnal Terbaru