Manfaat kesehatan dari jus seledri

Pernahkah Anda mendengar tentang #CeleryJuiceChallenge?. Tren yang sedang dilakukan oleh sebagian besar masyarakat di seluruh dunia ini dianggap dapat memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh. Seledri sendiri merupakan tanaman herbal yang sering digunakan sebagai penambah rasa dalam makanan. Terdapat beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa fitokemikal yang terdapat dapat seledri dapat membantu menurunkan tekanan darah dan inflamasi serta melawan adanya stres oksidatif dalam tubuh. Dilansir dari Medical News Today, berikut manfaat yang bisa didapatkan dari jus seledri:

  1. Menurunkan gejala inflamasi dan alergi
    Penyakit seperti asma merupakan salah satu contoh penyakit peradangan. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Inha University College of Medicine, antioksidan luteolin yang terdapat dalam seledri terbukti dapat menurunkan peradangan dan gejala alergi pada tikus dengan kondisi asma.
  2. Menurunkan risiko penyakit neurodegeneratif
    Antioksidan luteolin dan apigenin pada seledri dipercayai dapat melindungi tubuh terhadap penyakit terkait otak. Apigenin diketahui dapat menekan kerusakan pada otak sehingga dapat memperlambat perkembangan Alzheimer. Luteolin juga ditemukan dapat mencegah terjadinya degenerasi saraf pada tikus dengan ensefalopati diabetik (DE).
  3. Menekan perkembangan kanker
    Menurut hasil ulasan di tahun 2016, antioksidan luteolin diketahui dapat menghentikan pertumbuhan beberapa jenis kanker pada tikus. Antioksidan tersebut juga ditemukan dapat mencegah berkembangnya sel kanker pada jaringan tubuh lainnya (metastasis).
  4. Menurunkan kolesterol jahat
    Ekstrak daun seledri ditemukan dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh secara signifikan. Para ahli meyakini bahwa antioksidan dalam seledri dapat mencegah terjadinya penguraian simpanan kolesterol dalam tubuh sehingga kadar kolesterol menurun.
  5. Menurunkan tekanan darah tinggi
    Menurut studi pada tahun 2013, biji seledri diketahui memiliki sifat anti-hipertensi yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Tanaman hijau tersebut dapat berperan dalam mengurangi penumpukan lemak dalam arteri serta meningkatkan elastisitas dinding arteri tersebut sehingga dapat menurunkan tekanan darah.

 

Ditulis oleh Anggie Triana
Sumber foto: Pixabay

Sumber lainnya:

Jurnal Terbaru