Mineral zinc untuk atasi COVID-19, efektifkah?

Tidak diragukan lagi, pola makan merupakan salah satu faktor yang dapat menentukan kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan. Dalam asupan makanan yang kita makan mengandung seluruh nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk tetap berfungsi dengan baik, salah satunya yaitu mineral. Mineral dalam tubuh berperan dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi hingga membantu proses pembentukan energi. Tak kalah dengan vitamin, mineral ternyata juga dapat berperan dalam menjaga daya tahan tubuh. Jenis mineral tersebut adalah zinc (seng).

Termasuk dalam mineral esensial, zinc memiliki peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Zinc sangat dibutuhkan untuk menjaga metabolisme tubuh serta menjaga fungsi sistem reproduksi, kardiovaskular, dan saraf. Dalam menjaga daya tahan tubuh, zinc diketahui berperan dalam mendukung produksi serta proses pematangan sel darah putih. Selain itu, zinc juga dapat membantu mengatur peradangan dalam tubuh. Seperti yang kita ketahui, peradangan merupakan salah satu respon tubuh yang terbentuk ketika terjadi infeksi.

Di masa pandemi saar ini, para ahli melakukan segala cara untuk membantu mengehentikan laju infeksi coronavirus, salah satunya dengan memanfaatkan mineral zinc. Dalam hasil tinjauan terbaru yang dipublikasikan dalam International Journal of Molecular Medicine, diketahui bahwa zinc bisa dimanfaatkan dalam mencegah dan mengobati infeksi saluran pernapasan, termasuk COVID-19 dengan meningkatkan kekebalan anti-virus dan mengurangi peradangan. Dalam tinjauannya, peneliti menemukan adanya bukti bahwa zinc dapat memblokir enzim yang berperan dalam replikasi virus corona yang menyebabkan wabah SARS pada tahun 2002. Mineral tersebut juga diketahui dapat menurunkan risiko kerusakan pada paru-paru pada kasus pneumonia.

Sebelumnya, kombinasi mineral zinc dengan obat hydroxychloroquine diketahui dapat meningkatkan jumlah pasien sembuh dan menurunkan risiko kematian akibat COVID-19. Sayangnya hydroxychloroquine telah dilarang untuk dikonsumsi karena dapat memberikan efek samping yang buruk bagi kesehatan. Peneliti menjelaskan, meskipun hasil studi sebelumnya menunjukkan bahwa zinc dapat menurunkan risiko penyakit sistem pernapasan dan komplikasinya, namun belum ada data yang signifikan yang menunjukan bahwa asupan zinc dapat mengatasi COVID-19.

 

Ditulis oleh Anggie Triana
Sumber foto: Google Search Images

Sumber:

Jurnal Terbaru