Semakin tinggi penghasilan, semakin tinggi pula risiko akan hipertensi

Hipertensi atau biasa dikenal dengan tekanan darah tinggi merupakan kondisi dimana tekanan darah berada di atas 130/80 mmHg. Tekanan darah normal biasanya berada di angka 100-129/80 mmHg. Tekanan darah ini akan berubah sewaktu-waktu, tergantung dari aktivitas yang sedang dilakukan dan daya tahan dari pembuluh darahnya. Jika dibiarkan, kondisi tekanan darah tinggi dapat menyebabkan komplikasi kesehatan yang dapat meningkatkan risiko penyakit terkait jantung, stroke hingga kematian.

Salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko hipertensi yaitu gaya hidup. Gaya hidup yang tidak sehat seperti gemar mengkonsumsi alkohol, jarang berolahraga, serta menjalani pola makan yang buruk terbukti dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Dilihat dari sisi yang berbeda, hasil studi yang dipublikasikan dalam European Heart Journal menemukan bahwa tingkat pendapatan juga bisa menjadi faktor risiko hipertensi, khususnya bagi kaum pria. Pria dengan tingkat pendapatan yang lebih tinggi diketahui memiliki risiko hipertensi yang lebih besar.

Dalam studinya, peneliti melakukan analisa terhadap total 4.314 pekerja di Jepang yang bekerja di siang hari dan memiliki tekanan darah normal pada tahun 2012. Pekerja dibagi menjadi 3 kelompok berdasarkan tingkat pendapatannya, yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Untuk melihat kaitan antara keduanya, analisa ini dilakukan selama periode 2 tahun.

Hasilnya, jika dibandingkan dengan kelompok yang berpenghasilan paling rendah, pria dengan penghasilan tertinggi memiliki risiko  hipertensi dua kali lebih besar. Hasil tersebut ditemui tanpa memandang faktor usia, lingkungan kerja, jenis pekerjaan, faktor genetik, serta kebiasaan merokok. Namun, risiko meningkat ketika dikaitkan dengan faktor indeks massa tubuh serta kebiasaan konsumsi alkohol. Mereka yang berpendapatan tinggi diketahui cenderung mengalami obesitas serta gemar mengkonsumsi alkohol setiap hari. Kedua faktor inilah yang dapat meningkatkan risiko hipertensi.

 

Ditulis oleh Anggie Triana
Sumber foto: Pixabay

Sumber lainnya:

Jurnal Terbaru