Apakah orang dewasa masih perlu vaksinasi?

Banyak orang berpikir bahwa vaksin hanya diberikan selama masa kanak-kanak. Namun kenyataannya, bukanlah demikian. Vaksinasi selama masa kanak-kanak memang dapat mencegah penyakit spesifik untuk jangka waktu tertentu. Namun, antibodi yang terbentuk terkadang tidak cukup kuat untuk mencegah penyakit yang timbul di usia dewasa.

Inilah sebabnya mengapa sangat penting bagi orang dewasa untuk mendapatkan vaksinasi. Mengingat pentingnya vaksinasi pada orang dewasa, berikut beberapa vaksin yang telah direkomendasikan oleh para ahli berdasarkan kelompok umur:

Usia 19-26:

  • Vaksin influenza (sekali per tahun)
  • Vaksin Tdap (tetanus, difteri, pertusis) jika belum pernah mendapatkan vaksin ini sebelumnya. Vaksin ini selalu diberikan kepada wanita hamil (pada usia kehamilan 27-36 minggu) meskipun sudah mendapat vaksin Tdap sebelumnya.
  • Td vaksin (tetanus dan difteri tokso) setiap 10 tahun
  • Vaksin varicella jika Anda belum pernah menderita cacar air sebelumnya atau belum pernah mendapat vaksin varicella sebelumnya
  • Vaksin HPV (human papilloma virus) jika belum pernah mendapat vaksin ini
  • Vaksin MMR (campak, gondok, rubela) jika belum pernah mendapat vaksin ini
  • Vaksin tifoid (setiap tiga tahun sekali)

Umur 27-59:

  • Vaksin influenza (sekali per tahun)
  • Vaksin Tdap (tetanus, difteri, pertusis) jika belum pernah mendapatkan vaksin ini sebelumnya. Vaksin ini selalu diberikan kepada wanita hamil (pada usia kehamilan 27-36 minggu) meskipun sudah mendapat vaksin Tdap sebelumnya.
  • Td vaksin (tetanus dan difteri tokso) setiap 10 tahun
  • Vaksin MMR (campak, gondok, rubela) jika belum pernah mendapat vaksin ini
  • Vaksin tifoid (setiap tiga tahun sekali)

Usia 60-64:

  • Vaksin influenza (sekali per tahun)
  • Vaksin Tdap (tetanus, difteri, pertusis) jika belum pernah mendapatkan vaksin ini sebelumnya. Vaksin ini selalu diberikan kepada wanita hamil (pada usia kehamilan 27-36 minggu) meskipun sudah mendapat vaksin Tdap sebelumnya.
  • Td vaksin (tetanus dan difteri tokso) setiap 10 tahun
  • Vaksin herpes zoster
  • Vaksin tifoid (setiap tiga tahun sekali)

Usia 65 tahun ke atas:

  • Vaksin influenza (sekali per tahun)
  • Vaksin Tdap (tetanus, difteri, pertusis) jika belum pernah mendapatkan vaksin ini sebelumnya. Vaksin ini selalu diberikan kepada wanita hamil (pada usia kehamilan 27-36 minggu) meskipun sudah mendapat vaksin Tdap sebelumnya.
  • Td vaksin (tetanus dan difteri tokso) setiap 10 tahun
  • Vaksin herpes zoster jika Anda belum mendapatkan vaksin ini
  • Vaksin pneumokokus
  • Vaksin tifoid (setiap tiga tahun sekali)

Tidak ada kata terlambat untuk mendapatkan vaksinasi. Kunjungi segera rumah sakit terdekat, terutama jika Anda belum pernah mendapatkan vaksinasi yang lengkap selama masa kanak-kanak. Berikan pula informasi tentang riwayat kesehatan dan informasi dasar Anda agar dokter dapat memberikan Anda suntik vaksin yang tepat.

 

Teks ditulis oleh Denistya Sagita
Sumber foto dari BigStockPhoto.com

Sumber lainnya:

Jurnal Terbaru