Perubahan iklim pengaruhi kesehatan anak-anak, bahkan saat masih dalam kandungan

Sekarang ini, salah satu masalah yang dihadapi oleh seluruh dunia adalah perubahan iklim. Perubahan iklim terjadi tak lepas dari aktivitas yang dilakukan oleh manusia. Tingginya penggunaan kendaraan, lemari es, hingga AC meningkatkan emisi gas rumah kaca yang dapat menyebabkan tertahannya panas di atmosfer. Hal inilah yang menyebabkan perubahan iklim di bumi.

Terjadinya suhu ekstrim, baik panas dan dingin, di berbagai belahan dunia merupakan salah satu dampak dari perubahan iklim. Menurut laporan PBB, tahun 2019 menjadi tahun terpanas dalam periode lima tahun terakhir. Tak hanya berdampak pada lingkungan, perubahan iklim juga mempengaruhi kesehatan manusia. Berbagai jenis penyakit menghantui dengan adanya perubahan iklim ini. Tak hanya dewasa, anak-anak juga bisa mengalami dampak dari perubahan ini, bahkan dari sebelum mereka dilahirkan.

Menurut artikel yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Investigation, beberapa ahli mengatakan bahwa perubahan iklim berdampak negatif bagi kesehatan anak-anak. Penyakit seperti asma, Lyme, serta cacat jantung bawaan merupakan beberapa jenis penyakit menghantui anak-anak akibat dari perubahan iklim. Tak hanya itu, bayi yang masih dalam kandungan juga bisa terdampak oleh adanya perubahan ini. Ahli menjelaskan bahwa wanita hamil yang terkena perubahan iklim dapat mengalami stres, penyakit pernapasan, gizi buruk, serta tingginya risiko infeksi. Risiko tersebut tentunya dapat mempengaruhi kesehatan bayi mereka.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa risiko kesehatan yang meningkat akibat terjadinya perubahan iklim yaitu tingginya mortalitas dan morbiditas akibat gelombang panas dan kebakaran, tingginya risiko penyakit yang dapat ditularkan melalui makanan dan air, serta malnutrisi akibat kelangkaan makanan. Para ahli meyakini bahwa jika dibiarkan lebih lanjut, dampak perubahan iklim dapat menjadi lebih parah bagi kehidupan selanjutnya. Oleh sebab itu, para ahli menghimbau setiap orang untuk sama-sama meningkatkan kepeduliannya terhadap lingkungan.

 

Ditulis oleh Anggie Triana
Sumber foto: Pixabay

Sumber lainnya:

Jurnal Terbaru